Tugas Sistem oprasi

Nama : Ridwan firdaus

Kelas : 15.2D.01

NIM : 15220653


TEKNOLOGI DAN ALGORITMA

PENJADWALAN DISK

Pengaksesan Lintas Disk pada Sistem Multi tata olah

1. Algoritma Pertama Tiba Pertama Dilayani (PTPD/FCFS)
Proses pengaksesan akan dimulai secara berurutan sesuai dengan urutan tiba atau  kedudukan antrian.
Contoh :
Diketahui disk mempunyai 100 track dg nomor urut 0 – 99,& antrian akses track dengan saat awal 50 (letak head R/W).
13, 46, 65, 27, 95, 9, 17, 53, 17, 1, 82, 2, 17, 82, 98, 7
Penyelesaian Contoh PTPD


Langkah proses :

Dari 50 menuju ke lintasan 13, kemudian ke 46, ke 65,dan seterusnya. Setiap lintas yang dilalui dihitung.

2. Algoritma PICK UP

Pada algoritma ini hulu tulis baca akan membaca atau menuju ke track yang terdapat pada urutan awal antrian, sambil mengakses track yang dilalui.Mirip seperti metode PTPD, tetapi lintasan yang dilewati dipungut/diambil, sehingga tidak perlu diakses lagi.

Contoh :
diketahui antrian akses track dengan saat awal 50
13, 46, 65, 27, 95, 82, 9, 17, 52, 53, 17, 1, 82, 2, 17, 98, 7

Penyelesaian Contoh Algoritma Pick Up
Langkah proses :

Dari 50 menuju ke lintasan 13, lintasan yang dilewati 46, 27, dan 17 sekalian dipungut/diakses. Sehingga selanjutnya tidak ke 46, tetapi ke 65, sekaligus memungut 52 dan 53.Karena 27 sudah diambil maka selanjutnya menuju 95, sekaligus memungut 82. Karena 82 sudah dipungut maka langsung menuju 1, dan seterusnya. Perhitungan 50-13, 13-65, 65-95, 95-1, dan seterusnya.

3. Algoritma Warktu Cari Terpendek Dipertamakan (WCTD)

Proses dilaksanakan terhadap track yang terdekat dengan hulu baca tulis (Shortest Seet Time First /(SSTF)),diatas/bawah.Kemudian mencari letak track yang terdekat di atas/bawah dan seterusnya.

Contoh :
diketahui antrian akses track dengan saat awal 50
13, 46,65, 27, 95, 82, 9, 17, 52, 53, 17, 1, 82, 2, 17, 98, 7

Penyelesaian Contoh Algoritma WCTD


Langkah proses :

Hulu baca tulis mulai dari 50, antara 46 dan 52 yang terdekat 52,sehingga menuju ke 52. Selanjutnya dari 52, antara 46 dan 53 yang terdekat 53, dan seterusnya. Perhitungan 50-52, 52-53, dan seterusnya.

4. Algoritma Look

Pada algoritma ini hulu tulis baca akan bergerak naik seperti pergerakan lift Menuju antrian track terbesar pada disk sambil mengakses antrian track yang dilalui, kemudian turun menuju antrian track yang terkecil sambil mengakses track yang dilalui, dan track yang telah diakses tidak diakses lagi.

Contoh :
diketahui antrian akses track dengan saat awal 50
13, 46, 65, 27, 95, 82, 9, 17, 52, 53, 17, 1, 82, 2, 17, 98, 7
Penyelesaian Contoh Algoritma Look

Langkah proses :

Dari 50 menuju ke antrian track terbesar, yaitu 98.Selanjutnya menuju ke antrian terkecil 1. Pehitungan 50-98,98-1.

5. Algoritma Circular Look

Pada algoritma ini hulu tulis baca akan bergerak naik seperti pergerakan lift menuju antrian track terbesar pada disk sambil mengakses antrian track yang dilalui, kemudian turun menuju antrian track yang terkecil tetapi tidak mengakses track yang dilalui, baru pada saat naik akan mengakses track yang belum diakses.

Contoh :
diketahui antrian akses track dengan saat awal 50
13, 46, 65, 27, 95, 82, 9, 17, 52, 53, 17, 1, 82, 2, 17, 98, 7
Penyelesaian Algoritma Circular Look

Langkah proses :
Dari 50 menuju ke antrian track terbesar, yaitu 98. Kemudian menuju ke antrian terkecil 1, tidak diakses tetapi dihitung.Selanjutnya menuju ke 46, sisa lintasan yang belum diakses pehitungan 50-98, 98-1, 1-46.

6. Algoritma Scan

Pada algoritma ini hulu tulis baca akan bergerak naik seperti pergerakan lift menuju track terbesar pada disk sambil mengakses antrian track yang dilalui, kemudian turun menuju track terkecil pada disk sambil mengakses track Yang dilalui, dan track yang telah diakses tidak diakses lagi.
Contoh :
diketahui antrian akses track dengan saat awal 50
13, 46, 65, 27, 95, 82, 9, 17, 52, 53, 17, 1, 82, 2, 17, 98, 7
Penyelesain Contoh Algoritma Scan

Langkah proses :
Dari 50 menuju ke lintasan track terbesar 99. Selanjutnya menuju ke lintasan track terkecil 1. Pehitungan 50-99, 99-1.

7. Algoritma Circular Scan

Pada algoritma ini hulu tulis baca akan bergerak naik seperti pergerakan lift Menuju track terbesar pada disk sambil mengakses antrian track yang dilalui, kemudian turun menuju track terkecil tetapi tidak mengakses track yang dilalui, baru pada saat naik akan mengakses track yang belum diakses.
Contoh :
diketahui antrian akses track dengan saat awal 50
13, 46, 65, 27, 95, 82, 9, 17, 52, 53, 17, 1, 82, 2, 17, 98, 7
Penyelesaian Contoh Algoritma Sircular
Scan

Langkah proses :
Dari 50 menuju ke lintasan track terbesar 99. Selanjutnya menuju ke lintasan track terkecil 1, tidak diakses tetapi dihitung. Selanjutnya menuju ke 46, sisa lintasan yang belum diakses Pehitungan 50-99,99-0, 0-46.


PROSES DAN ALGORITMA PENJADWALAN PROSES


Perhitungan Pada Kerja Prosesor

1. Lama Proses (t): adalah lama waktu yang diperlukan untuk mengolah proses itu di dalam Prosesor.

2. Lama tanggal (T): adalah Waktu yang diperlukan untuk Proses sejak mulaia sampai selesai di olah oleh Prosesor.

3. Terdapat 2 macam lama tanggap: Turn around time, Dengan memperhitungkan lama waktu yang digunakan untuk sebuah Proses hingga keluaran.

4. Respone time, Tidak memperhitungkan lama waktu yang digunakanu ntuk sebuah Proses hingga keluaran.


Penjadwalan FIFO (First In First Out)

       Merupakan penjadwalan nonpreemptive dan penjadwalan tidak berprioritas. Penjadwalan FIFO adalah penjadwalan paling sederhana, yaitu:

•Proses-proses diberi jatah waktu pemroses berdasarkan waktu kedatangan.

• Saat proses mendapat jatah waktu pemroses, proses dijalankan sampai selesai.


Penjadwalan ini adil yaitu proses yang datang duluan, dilayani duluan juga. Dikatakan tidak adil karena job-job yang perlu waktu lama membuat job-job pendek menunggu, Job-job tak penting dapat membuat job-job penting menunggu.


contoh :

Jika diketahui 5 macam antrian proses yaitu A-B-C-D-E dengan waktu kedatangan semuanya dan prosesor sedang tidak aktif (PP=0), lama proses berturut-turut antara lain 5,2,6,8,3.

Penjadwalan FIFO (First In First Out) 


-).Terlihat lama tanggap: 14 Nilai ini cukup besar bila dibanding lama proses masing2.

-).Contoh diatas tidak disertai waktu tiba

-).Berikut ini adalah contoh dengan waktu tiba berbeda :



Waktu Tunggu(TA) =  Selesai eksekusi - waktu tiba

Penjadwalan Shortest Job First (SJF)



Penjadwalan dengan tipe prioritas tanpa preeemptive. 

• Dasar prioritasnya adalah pendeknya proses. 

• Makin pendek prosesnya makin tinggi prioritasnya.

Komentar